Spanyol berencana untuk menghapuskan penerbangan jarak pendek di negara itu. Mereka mengimbau agar warga dan wisatawan naik kereta saja.
Dalam rangka mewujudkan pariwisata yang lebih ramah lingkungan, Spanyol mengumumkan rencana mereka untuk melarang penerbangan jarak pendek dan menggantinya dengan rute kereta api.
Seperti dikutip dari Time Out, keputusan pemerintah Spanyol ini mengikuti jejak Perancis dalam upaya mengurangi emisi karbon dan mendorong industri perjalanan yang lebih berkelanjutan.
Menurut studi yang dirilis oleh Ecologistas en Acción, penghapusan penerbangan jarak pendek dan diganti dengan perjalanan kereta api hingga empat jam dapat menghemat hingga 300.000 ton CO2 setiap tahunnya.
Rencana ini nantinya akan mencakup pengalihan 11 rute udara ke jalur kereta, yang diperkirakan akan mengurangi emisi penerbangan domestik Spanyol sebesar 10 persen. https://www.jamericaclothing.com/
Rute yang terkena dampak larangan ini meliputi penerbangan domestik dari Madrid ke kota-kota besar seperti Alicante, Barcelona, Seville, dan Valencia, sementara penerbangan internasional tidak termasuk.
Larangan ini akan diberlakukan setelah mendapat persetujuan dari pemerintah koalisi. Tidak hanya penerbangan jarak pendek, Spanyol juga mempertimbangkan pembatasan penggunaan jet pribadi dan bahan bakar dalam penerbangan.
Sama seperti upaya yang dilakukan di Perancis, di mana ada tiga rute jarak pendek yang berhasil dilarang, namun langkah Spanyol ini menandai kemajuan penting.
Dengan layanan kereta api berkecepatan tinggi yang baru dan inisiatif tarif terjangkau dari negara-negara Eropa lainnya, kita mungkin melihat era baru perjalanan bebas penerbangan di Eropa.
Perjalanan kereta api di Eropa pun sedang mengalami kebangkitan, dengan peluncuran kereta sleeper baru dengan layanan berkecepatan tinggi.
Langkah-langkah ini, bersama dengan tiket bulanan yang ramah anggaran dari Jerman, Portugal, dan Prancis, yang menunjukkan komitmen Eropa terhadap perjalanan yang lebih ramah lingkungan dan terjangkau.